Enambulan lalu mereka sudah tahu TRUMP bakal menang Pemilu Amerika ! – Memprediksi hasil pemilu dengan BIG DATA –


Memprediksi hasil pemilu dengan BIG DATA.

Dengan semakin banyaknya pengguna internet dan dalam berselancar diketahui kecenderungan perilakunya, maka ada kemungkinan hasil pemilu dapat diketahui hasilnya sebelum pemilu diadakan.

Jumlah data setiap oarng diinternet dapat dilihat dalam htungan detik dan benar-benar mengejutkan, dan iangka inipun terus tumbuh. Dengan perkiraan bahwa lalu lintas data di internet secara global tahunan akan melewati batas zetabyte pada akhir 2016. Zetabyte itu artinya satu triliun gigabyte (GB) dari data. Jadi kira-kira 134GB untuk setiap pria, wanita dan anak yang sudah terkoneksi ini !

Setiap orang diatas itu memiliki kecenderungan dan perilaku yang merupakan manifestasi pilihan politiknya. Web apa saja yang dibacanya, status FBnya, cuitan twitternya dan juga gambar-gambar yang diposting di Instagramnyapun merupakan manifestasi pilihan politik. Bahkan termasuk untuk tidak memilih.

Coba perhatikan iklan disebelah kanan sewaktu akses FB, Google, dll. Setiap orang iklannya beda, karena mereka tahu perilakumu selama ini.

Dengan berbagai tehnik analisa, termasuk neural network dan artificial intelligent (kecerdasan buatan) maka dapat ditebak siapa yang akan menjadi pilihannya.

Saat ini ada beberapa project dunia dengan neural network memprediksi harga minyak, bahkan sebuah riset di UCLA sedang melakukan riset kecenderungan kejadian kriminal. Sehingga dapat memberikan arahan pada polisi untuk segera bergerak.

• A predictive model by UCLA researchers to predict where crimes will be committed (and therefore where police should be placed)”
• A neural network that can predict the price of oil developed by a team from the Middle East
• A platform to use predictive analytics to provide businesses with what it calls ‘event intelligence,’ which is basically insight into how upcoming events might influence them
• An algorithm that aims to predict the probability of success for a startup
• A horizon scanning platform to spot trends in the academic literature
(Sumber : Forbes)

Nah, apa saja website yang kamu share, status FB dan cuitanmu ? Nantinya BIG DATA dapat memperkirakan kamu bakalan milih siapa.

“Pakde, lantas bagaimana dengan lembaga survey itu ?”
“Mereka semestinya akan mengkases akun-akun FB, Twitter dan Instagra. Jadi tidak lagi harus dengan bertanya satu-satu”
“Pakde semestinya bisa dibalik dong. Calon seperti apa yang bakalan dicari nantinya ?”
“Seratus thole !”

2 Tanggapan

  1. Kalau rajin melakukan analisa BIG DATA dari pengguna WA, Twitter, FB dll mungkin bisa sedikit meramalkan. Namun sepertinya sulit akurat karena, secara prosentase, tidak banyak pengguna internetnya.Datanya kurang.

  2. Bagaimana dengan di Indonesia Pak, apakah data yang ada sudah bisa digunakan untuk memprediksi hasil pemilu atau pilkada?
    terima kasih

Tinggalkan komentar